Lingkup Kompetensi Materi
Bahasa Inggris SMP/MTs
Kompetensi
• Menunjukkan perilaku yang berterima dalam lingkungan personal, sosial
budaya, akademik, dan profesi;
• Mengidentifikasi fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks
pendek dan sederhana;
• Berkomunikasi secara interpersonal, transaksional, dan fungsional tentang diri
sendiri, keluarga, serta orang, binatang, dan benda, konkret dan imajinatif,
yang terdekat dengan kehidupan dan kegiatan peserta didik sehari-hari di
rumah, sekolah, dan masyarakat; dan
• Menyusun teks lisan dan tulis, pendek dan sederhana dengan meng-gunakan
struktur teks secara urut dan runtut serta unsur kebahasaan secara akurat,
berterima, dan lancar.
Ruang Lingkup Materi
• Teks-teks dalam wacana interpersonal, transaksional, fungsional khusus,
dan fungsional berbentuk descriptive (kelas VII & VIII), recount, narrative
procedure, dan factual report (kelas IX) pada tataran literasi fungsional;
• Struktur teks interpersonal, transaksional ,dan fungsional;
• Keterampilan mendengarkan, berbicara, membaca, menulis, dan menonton
teks interpersonal, transaksional, dan fungsional yang di dalamnya tercakup
unsur-unsur kebahasaan;
• Frase pendek dan sederhana; dan
• Modalitas dengan batasan makna yang jelas.
Kerangka Pembelajaran
Bahasa Inggris
1. Mengamati dan mengikuti model atau contoh yaitu berupa teks yang baik
dan digunakan/dibacakan/diperdengarkan/dicontohkan dengan baik pula oleh
pendidik.
2. Mendekonstruksi teks untuk tujuan pengamatan secara analitis terhadap ketiga
unsur teks secara terintegrasi dan bermakna. Peserta didik menyebutkan
tujuannya, isi pesan secara berurutan, dan unsur-unsur kebahasaan yang paling
penting.
3. Menghasilkan teks dalam bentuk menyalin dengan tulisan tangan dan disajikan
secara kreatif dan diberikan rujukan dengan tepat untuk dipublikasikan.
4. Presentasi atau publikasi hasil dalam kegiatan yang menyenangkan, seperti
portofolio, pentas, majalah dinding, dan sebagainya. Hal ini memungkinkan
penilaian yang bukan hanya oleh pendidik, tetapi juga oleh diri sendiri dan
teman (dengan dibimbing pendidik, dibuatkan rubriknya, dan sebagainya.).
Kegiatan Pembelajaran
Mengamati
Kegiatan yang dilakukan pada tahapan ini yaitu kegiatan yang memaksimalkan
pancaindra dengan cara melihat, mendengar, membaca, atau menonton. Yang
diamati adalah materi berbentuk fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
dari teks yang didengar dan dibaca baik teks interpersonal/transaksional, teks
funsional khusus, dan teks fungsional, dalam bentuk bacaan, video, atau rekaman
suara. Untuk itu saat melakukan kegiatan pengamatan ini guru harus menyiapkan
panduan pengamatan berupa format tugas.
Menanya
Tahapan kegiatan menanya merupakan proses mengonstruksi pengetahuan
berupa konsep tentang fungsi sosial dan struktur teks melalui diskusi kelompok
atau diskusi kelas. Pada proses menanya harus dikembangkan rasa ingin tahu
dan kemampuan berpikir kritis sehingga perlu mengembangkan pertanyaan-
pertanyaan pada level berpikir tingkat tinggi. Selain itu, proses menanya juga
menuntut partisipasi aktif peserta didik.
Mengumpulkan Informasi
Kegiatan mencoba, mengumpulkan informasi, atau mengeksplorasi adalah
kegiatan untuk menginternalisasi pengetahuan dan keterampilan yang baru saja
diperoleh/dipelajarai. Pada proses ini, peserta didik berlatih mengungkapkan hal-
hal baru yang dipelajari dan mencoba menggunakan kemampuan itu dalam dunia
nyata, di dalam/di luar kelas.
Mengasosiasi
Kegiatan mengasosiasi atau menalar merupakan proses mengembangkan
kemampuan mengelompokkan dan membandingkan beragam ide dan peristiwa
untuk kemudian memasukkannya menjadi penggalan memori. Pengalaman-
pengalaman yang sudah tersimpan di memori otak berelasi dan berinteraksi
dengan pengalaman sebelumnya yang sudah tersedia. Khusus untuk mata pelajaran
bahasa Inggris pada tahapan ini peserta didik dibimbing untuk mengelompokkan
dan membandingkan teks berdasarkan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan.
Mengomunikasikan
Kegiatan mengomunikasikan ditujukan untuk mengembangkan kemampuan
menyajikan atau mempresentasikan semua pengetahuan dan keterampilan yang
sudah maupun belum dikuasai dengan baik secara lisan maupun tertulis. Pada
kegiatan ini, tidak hanya pengetahuan dan keterampilan mengomunikasikan saja
tetapi juga permasalahan dan kesuksesan yang dialami selama proses pembelajaran.
Dengan demikian, kegiatan ini dapat menggambarkan secara utuh kemampuan
peserta didik dalam penguasaan sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Karena
itu, proses mengomunikasikan ini selalu disertai dengan penulisan jurnal belajar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar